MADIUN – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Sosial (Dinsos) Jawa Timur menggelar kegiatan “Sapa Pilar-Pilar Kesejahteraan Sosial” di wilayah Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan (Bakorwil) Madiun. Kegiatan tersebut terpusat di Alun-alun Reksogati, Caruban dihadiri ribuan pilar sosial, Senin (13/11) malam.
Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kegiatan tersebut. Dirinya berterima kasih kepada para pilar sosial yang membuat kemiskinan ekstrim di Jawa Timur terus menurun setiap tahun.
“Terima kasih kepada seluruh pilar-pilar kesejahteraan sosial Provinsi Jawa Timur, kerja keras yang panjenengan lakukan, Insya Allah hasilnya sudah tampak,” ungkap Mantan Menteri Sosial itu.
“Rilis resmi Kantor Wakil Presiden menyebutkan kemiskinan ekstrim Jawa Timur turun secara ekstrim juga. Tahun 2020-2023 kemiskinan ekstrim tercatat di atas rata-rata nasional, namun mulai tahun 2022-2023 kemiskinan ekstrim menjadi di bawah rata-rata nasional,” imbuhnya.
Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada periode Maret 2021 – Maret 2023, angka kemiskinan di Jawa Timur mengalami penurunan yang sangat tinggi, yaitu sebanyak 383.920.
Begitupun dengan kemiskinan ekstrem yang menurun 0dari angka 1,56% per bulan September 2022 menjadi 0,82% pada Maret 2023. Dari bulan Maret 2022 kemiskinan ekstrem di Jatim juga sudah menurun di bawah angka kemiskinan ekstrem nasional.
Bahkan ekonomi Jawa Timur juga berhasil tumbuh impresif di atas nasional yang menjadi tertinggi di Pulau Jawa sebesar 1,79% pada triwulan III tahun 2023. Ini menjadi bukti nyata keberhasilan Jawa Timur.*(data/photo:prokopim)
