MADIUN – Frekuensi perjalanan kereta api (KA) yang melintas di wilayah Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun hingga ini mengalami meningkat. Hal itu, tentunya disebabkan adanya rekayasa pola operasi sejumlah perjalanan KA memutar yang melintasi wilayah Daop 7 Madiun.
“Rekayasa pola operasi ini adalah dampak dari musibah banjir yang terjadi di petak jalan antara Stasiun Karangjati-Stasiun Gubug wilayah Daop 4 Semarang, Jawa Tengah,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo, Kamis 23 Januari 2025.
Meski demikian, lanjut dia, KAI Daop 7 Madiun memastikan KA keberangkatan dari Daop 7 Madiun tepat waktu. Meskipun frekuensi perjalanan KA, melintas melalui wilayah Daop 7 Madiun meningkat.
Berikut sejumlah perjalanan KA yang mengalami rekayasa pola operasi melintasi wilayah Daop 7 Madiun yakni KA 1 Argo Bromo Anggrek lintas Sbi-Sgu-Sk-Bbg-Smt, KA 2 Argo Bromo Anggrek lintas Smt-Bbg-Sk-Sgu-Sbi, PLB 129A Gumarang lintas Sbi-Sgu-Sk-Bbg-Smt, PLB 132A Dharmawangsa Eksp lintas Smt-Bbg-Sk-Sgu-Sbi.
KA 77F Pandalungan lintas via Sbi-Sgu-Sk-Bbg-Smt, PLB 186B Blambangan Eksp Smt-Bbg-Sk-Sgu-Sbi, KA 3 Argo Bromo Anggrek lintas Sbi-Sgu-Sk-Bbg-Smt, PLB 219A Kertajaya lintas Sbi-Sgu-Sk-Bbg-Smt, PLB 220A Kertajaya lintas Smt-Bbg-Sk-Sgu-Sbi, KA 4 Argo Bromo Anggrek lintas Smt-Bbg-Sk-Sgu-Sbi, dan PLB 130A Gumarang lintas SMT-BBG-SK-SGU-SBI.
Untuk itu, masyarakat yakni terutama pengguna jalan di perlintasan sebidang KA untuk lebih berhati-hati. Mengingat jalur antara Semarang dan Surabaya hingga saat ini, belum dapat dilalui. Sehingga, perjalanan KA dari Surabaya dialihkan melalui pola operasi memutar melewati Daop 7 Madiun.
“Kondisi ini, menyebabkan adanya tambahan frekuensi operasional KA di luar jadwal reguler. Oleh sebab itu, sejumlah KA yang melintasi Daop 7 Madiun mengalami keterlambatan dikarenakan adanya antrean perjalanan KA di wilayah Semarang,” katanya.
Kuswardojo menguraikan sebagai informasi hingga saat ini, tim KAI Daop 4 Semarang terus melakukan perbaikan jalur KA yang terdampak. Untuk itu, diharapkan jalur tersebut, segera kembali dioperasionalkan. Sehingga, sejumlah perjalanan KA dapat kembali normal.
Untuk memastikan langkah perbaikan, KAI akan terus menyampaikan update kondisi di lokasi dan dampaknya bagi pelanggan di wilayah Daop 7 Madiun, bahkan tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik.
Namun sebagai bentuk permohonan maaf, jajaran manajemen KAI Daop 7 Madiun secara langsung hadir di stasiun hingga didalam KA, yakni untuk menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jasa KA yang mengalami keterlambatan tersebut.
“Kami atas nama KAI Daop 7 Madiun, memohon maaf atas keterlambatan yang timbul. KAI sangat berterima kasih kepada masyarakat yang tetap mempercayakan perjalanannya menggunakan jasa layanan KA,” tandasnya.*(al/madiuntourism.com)
