MADIUN – Sejak beroperasi tanggal 3 November 2024 lalu, Kereta api (KA) BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo) yang merupakan kereta penghubung berbagai kota di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tegah terus menjadi pilihan masyarakat sebagai moda transportasi.
Manager Humas PT. Kereta Api Indonesia/KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, Kuswardojo menyampaikan KA BIAS memiliki pemberhentian 9 stasiun yakni di Stasiun Madiun, Magetan, Ngawi, Walikukun, Sragen, Solo Jebres, Solo Balapan, Kadipiro dengan tujuan akhir Stasiun BIAS Solo.
Kedepannya bagi masyarakat yang hendak menggunakan moda transportasi KA BIAS, tak usah khwatir. Karena saat ini, KA BIAS memiliki layanan sebanyak 5 perjalanan setiap harinya.
Untuk jadwal KA BIAS dengan keberangkatan dari Stasiun Madiun menuju Solo-Jawa Tengah yakni pada pukul 06.05 WIB, pukul 08.45 WIB, pukul 12.30 WIB, pukul 15.00 WIB, dan pukul 18.00 WIB.
“Pemesanan tiket KA BIAS, dapat layanan 7 hari sebelum keberangkatan kereta yaitu melalui aplikasi Acces by KAI. Pelanggan dapat memilih KA lokal dengan memasukkan stasiun keberangkatan, serta tujuan sesuai kebutuhan,” ujarnya, Jum’at 03 Januari 2025.
Menurutnya selama ini yang menjadi tujuan favorit KA BIAS adalah dari Stasiun Madiun ke Stasiun Solo Balapan, yakni dengan penumpang rata-rata setiap harinya mencapai 1.300 pelanggan KA. Kedepannya diharapkan, KA BIAS ini semakin hari dapat menjadi transportasi andalan masyarakat.
Terbukti selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), KAI Daop 7 Madiun mencatat volume okupansi penumpang KA BIAS cukup tinggi. Bahkan pada periode 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025, tercatat sebanyak 41.577 pelanggan menggunakan KA BIAS relasi Madiun-Solo PP.
Selama libur Nataru 2024/2025 sampai hari ini, KAI Daop 7 Madiun mencatat 21.635 pelanggan yang naik, dan 19.942 pelanggan turun di stasiun wilayah Daop 7 Madiun. Namun volume tertinggi keberangkatan KA BIAS terjadi tanggal 25, 28, 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025 yakni mencapai 1.500 pelanggan.
“Kami, atasnama KAI Daop 7 Madiun menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang telah menggunakan KA BIAS sebagai moda transportasi pilihan dalam mengisi perjalanan masa libur Nataru 2024/2025,” katanya.
KJJ Menunjukkan Angka Okupansi yang Positif
Disela itu, Kuswardojo juga menyampaikan perjalanan KA jarak jauh (KJJ) keberangkatan wilayah Daop 7 Madiun yakni KA Brantas, KA Singasari, KA Kahuripan, dan KA Brantas tambahan pada masa angkutan Nataru 2024/2025 menujukkan angka okupansi yang positif.
Untuk tiket yang sudah terpesan periode 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025, sebanyak 87.135 atau 143% dari kapasitas yang disediakan 61.082 tempat duduk. Pantauan naik turun di stasiun wilayah Daop 7 Madiun tanggal 3 Januari 2025 juga tercatat 6.791 pelanggan naik, dan 5.354 turun.
Disisi lain dengan ucapan yang sama, KAI Daop 7 Madiun menyampaikan terima kasih kepada pelanggan yang telah memilih menggunakan KA untuk melakukan perjalanan pada masa libur Nataru 2024/2025.
“Untuk itu, kami akan terus berkomitmen memberikan layanan terbaik demi menciptakan pengalaman perjalanan KA yang nyaman, aman, dan berkesan,” tandasnya.*(al/madiuntourism.com)