INDONESIA – Fenomena milky way menjadi salah satu daya tarik kunjungan wisatawan ke suatu daerah maupun negara. Bahkan, tidak sedikit orang rela mengeluarkan biaya tinggi untuk melihat panorama milky way terbaik di luar negeri, seperti di Spanyol, Chili, maupun Selandia Baru. Padahal sebenarnya Sobat Parekraf tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri, sebab di Indonesia terdapat fenomena milky way yang tak kalah indah.
Sobat Parekraf tidak salah baca, kok. Faktanya, kita memang bisa melihat langsung milky way yang luar biasa indah di langit Indonesia. Bulan Juni hingga Oktober adalah waktu terbaik untuk berburu milky way di Indonesia. Alasannya karena pada rentan bulan tersebut sudah memasuki puncak kemarau, dan posisi Bumi menghadap ke arah pusat Bima Sakti.
Menariknya, kita bisa menikmati panorama milky way setiap hari dan sepanjang malam di beberapa tempat di Indonesia. Asalkan, langit benar-benar bersih, gelap, tidak berawan, dan jauh dari polusi cahaya. Itu mengapa, kota-kota besar seperti Jakarta tidak bisa melihat milky way. Akan tetapi, Sobat Parekraf bisa melipir sejenak ke beberapa destinasi terbaik untuk menikmati keindahan milky way berikut ini:
Cukul Pangalengan
Destinasi terbaik untuk berburu milky way di Indonesia yang pertama adalah Cukul Pangalengan, Jawa Barat. Berada di ketinggian 1.600 mdpl, kawasan Cukul Pangalengan menawarkan pemandangan milky way yang bersih dan tampak memesona dengan mata telanjang.
Menariknya, Sobat Parekraf tidak hanya dibuat kagum dengan panorama indah milky way saja. Tapi, juga dimanjakan dengan pemandangan matahari terbit yang berpadu dengan kabut pagi nan sejuk. Perpaduan antara pegunungan yang sejuk dan lukisan langit yang indah, pastinya akan memberikan pengalaman yang luar biasa.
Gunung Bromo
Tak hanya di Jawa Barat, Provinsi Jawa Timur juga memiliki banyak destinasi terbaik untuk melihat milky way. Satu di antaranya adalah kawasan Gunung Bromo. Hanya saja, Sobat Parekraf perlu mengecek ramalan cuaca dan mengetahui jadwal-jadwal terbaik untuk menikmati fenomena alam tersebut.
Jika ingin menikmati milky way dengan mata telanjang secara maksimal. Disarankan datang pada tanggal 27 Juli 2024 pukul 18.40 hingga 03.14 WIB. Karena bulan terlihat jelas sekitar 55%, dan kabarnya meteor Delta akan terlihat jelas pada waktu tersebut. Sehingga, sangat cocok untuk dinikmati langsung maupun diabadikan melalui jepretan foto. Kalau ingin lebih puas lagi, Sobat Parekraf bisa datang pada akhir September. Sebab, bulan terlihat lebih jelas di minggu-minggu terakhir tersebut.
Menariknya, Sobat Parekraf tidak hanya dibuat kagum dengan keindahan milky way di Gunung Bromo. Tapi juga akan dibuat takjub dengan pemandangan hujan meteor yang kerap terlihat di langit Bromo sepanjang bulan Maret hingga Oktober.
Kawah Ijen
Masih di Jawa Timur, rekomendasi destinasi terbaik untuk melihat milky way berikutnya berada di Kawah Ijen. Namun, untuk menikmati panorama indah tersebut, Sobat Parekraf perlu mendaki dan melewati jalan berliku sejauh 3 km. Meski terkesan rumit, namun perjalanan melelahkan akan terbayar lunas setelah tiba di puncak bukit dan disambut fenomena alam luar biasa ini.
Bonusnya, Sobat Parekraf juga akan dibuat kagum dengan keindahan alam lainnya yang tidak kalah memukau di Kawah Ijen, yakni fenomena blue fire yang legendaris, hingga menikmati keindahan panorama matahari terbit yang memanjakan mata.
Danau Beratan
Selama ini kita mengenal Bali sebagai destinasi wisata dengan deretan pantai yang eksotis. Memang tidak sepenuhnya salah, namun Bali turut memiliki wisata danau yang tidak kalah populer. Sebut saja satu di antaranya adalah Danau Beratan yang berada di Kabupaten Tabanan, Bali.
Daya tarik Danau Beratan tidak hanya identik dengan pura di bertingkat yang seakan mengapung di tengah danau saja. Tapi, juga terkenal sebagai lokasi terbaik untuk melihat milky way di Bali. Layaknya sebuah lukisan, kita akan dibuat takjub dengan “cipratan” milky way indah dan terpancar dengan hiasan Pura Ulun Danu menjulang tinggi di bagian tengahnya.
Pulau Lengkuas
Sudah pernah mengunjungi Pulau Lengkuas di Bangka Belitung sebelumnya, Sobat Parekraf? Selain terkenal dengan lanskap alam yang indah, Pulau Lengkuas merupakan salah satu destinasi terbaik untuk menikmati keindahan milky way di Indonesia.
Pada malam hari, kita akan dibuat kagum dengan kondisi langit yang sangat bersih dan dipenuhi dengan gugusan milky way. Saking indahnya, kondisi di pulau yang identik dengan bangunan mercusuar bersejarah tersebut seakan benar-benar terang disinari cahaya bintang kerlap-kerlip di angkasa.
Desa Wae Rebo
Kalau membahas desa wisata terbaik di Indonesia, Desa Wae Rebo hampir selalu masuk ke dalam daftarnya. Hal ini tentunya berkat banyaknya potensi wisata yang dimiliki oleh desa wisata di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) satu ini.
Termasuk salah satunya adalah menawarkan pemandangan panorama milky way yang indah. Biasanya, kita bisa mulai melihat milky way sejak pukul 20.30 WITA. Jadi, berencana berburu milky way di mana, Sobat Parekraf? Cover: Kawasan Gunung Bromo menjadi salah satu destinasi terbaik untuk melihat milky way (Shutterstock/muratart).*(sumber:kemenparekraf.go.id)